ANTISIPASI COVID-19, BUPATI WAHID IMBAU MASYARAKAT TIDAK MUDIK
Wabah virus covid-19 di Indonesia hingga saat ini belum hilang, pemerintah terus berupaya melakukan langkah-langkah agar penyebaran virus covid-19 ini bisa segera hilang. Salah satunya dengan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik.
Bupati Hulu Sungai Utara Drs. H. Abdul Wahid HK, M.M, M.Si mengatakan untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 ini, warga dihimbau agar tidak melakukan mudik terlebih dahulu sampai wabah ini hilang. Sebagaimana amanat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor, yang mengingatkan masyarakat untuk tidak mudik, terlebih lagi mendekati moment silaturahmi seperti Hari Raya Idul Fitri.
Bupati Wahid mengharapkan kesadaran masing-masing, khususnya warga Hulu Sungai Utara yang berada di perantauan, apalagi di daerah yang dikategorikan sebagai zona merah untuk tidak mudik. Dan keluarga yang ada di Hulu Sungai Utara juga mengingatkan kepada keluarganya yang ada diluar daerah untuk menunda silaturahmi dan kunjungannya.
“kalau tetap memaksakan diri maka warga kita yang datang ini berpotensi membawa wabah covid-19 di Hulu Sungai Utara, oleh karena itu kita harus sama-sama untuk memberikan pemahaman” ungkap Wahid.
Adapun bagi masyarakat yang pulang kampung, Bupati Wahid menegaskan inipun hendaknya mempertimbangkan dengan sangat bijaksana, meskipun pemerintah memperbolehkan untuk pulang kampung namun kalau bisa ditunda lebih baik ditunda, hingga wabah virus covid-19 ini berakhir.
Pemerintah daerah akan lebih memperketat penjagaan di batas kabupaten, nantinya akan dilaksanakan pemantauan selama 24 jam, tentunya dengan mengerahkan petugas yang lengkap dengan Alat Pelindung Diri (APD), tambah Wahid.
“Alhamdulillah Kabupaten HSU masih zona hijau. Namun tidak perlu kita bangga dengan angka 0 pasien positif covid-19 ini. Tapi kita patut bersyukur kepada Allah SWT, bersyukur dengan meningkatkan disiplin diri kita, demi memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 ini” ungkap Wahid.
(HumproHSU)