30 ANGGOTA DPRD KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA 2019-2024 RESMI DILANTIK
AMUNTAI – Rapat Paripurna dalam rangka pengucapan sumpah dan janji anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) hasil Pemilu tahun 2019 Masa Jabatan 2019-2024 dilaksanakan di Aula KH. Dr. Idham Chalid Amuntai, Senin (5/8)
Pada kesempatan tersebut, sebanyak 30 anggota dewan terpilih membacakan sumpah jabatan dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri HSU. Dari jumlah tersebut, sebanyak 13 anggota yang baru lolos merupakan wajah baru.
Sebanyak 8 partai diketahui berhasil mendudukan wakilnya di kursi DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara, meliputi Partai Golongan Karya (Golkar) 12 kursi; Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 5 kursi; Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 4 kusri, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 3 kursi, Gerindra 2 kursi; Partai Nasional Demokrat (Nasdem) 2 kursi; Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan 1 kursi dan Partai Bulan Bintang 1 kursi. Dan terpilih sebagai Pimpinan Sementara Ketua DPRD HSU Almien Ashar Safari, SKM dari Partai Golongan Karya.
H. Syahrujani selaku Ketua DPRD HSU yang purna tugas berterimakasih atas kerjasama yang terjalin selama ini baik dengan Pemerintah Kabupaten maupun masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Utara.
“Alhamdulillah berkat kerjasama dalam konsep gotong royong dengan Pemerintah Kabupaten HSU khususnya Bupati Hulu Sungai Utara, saat ini Kabupaten HSU termasuk dalam Kabupaten/Daerah tertinggal yang telah terentaskan sehingga tidak lagi termasuk dalam kategori daerah tertinggal. Hal ini berdasarkan keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi No. 79 Tahun 2019 tentang penetapan Kabupaten Hulu Sungai Utara daerah tertinggal yang telah terentaskan tahun 2015-2019” ungkap Syahrujani
Hal ini merupakan suatu pencapaian yang membanggakan selama masa jabatannya dan hendaknya lebih ditingkatkan lagi agar Kabupaten Hulu Sungai Utara lebih maju, mandiri, sejahtera agamis dan produktif, sesuai visi dan misi yaitu HSU Mantap.
Adapun Almien Ashar Safari, SKM selaku pimpinan sementara Ketua DPRD Hulu Sungai Utara akan berupaya maksimal melaksanakan tugas menyerap dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.
Almien juga mengucapkan terimakasih atas kerja keras rekan-rekan anggota DPRD HSU tahun 2014-2019 yang tentunya tidaklah mudah. Setiap periode masa keanggotaan DPRD tentu memiliki masalah dan tantangan yang berbeda-beda, bahkan cenderung lebih komplek dan dilematis, terlebih daerah yang serba demokratis ini dimana setiap hal dituntut untuk bersikap profesional, proporsional, serta transparansi yang jelas, sehingga dituntut untuk lebih mempersiapkan diri guna mengemban tugas dan amanat sebagai wakil rakyat.
“Kami dipilih menjadi wakil rakyat dilembaga legeslatif Kabupaten HSU, semoga kepercayaan dan amanat yang diberikan pada kami akan menjadi sumber motivasi dan inspirasi untuk berkarya dan membangun Banua yang kita cintai ini” ungkap Almien
Kemudian Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Bupati Hulu Sungai Utara Drs. H. Abdul Wahid HK, M.M, M.Si mengucapkan selamat dan sukses kepada anggota DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara yang baru saja dilantik.
Diharapakan para anggota dewan yang baru ini bisa lebih meningkatkan kinerja DPRD baik dalam pelaksanaan fungsi legislasi, anggaran, maupun pengawasan. Dengan demikian penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Hulu Sungai Utara akan lebih maju dan dapat memenuhi harapan masyarakat.
“DPRD dan Pemerintah adalah mitra sejajar dalam rangka sistem pemerintahan di republik Indonesia. Walaupun berbeda fungsi, pemerintah daerah menjalankan kebijakan atau peraturan perundang-undangan daerah sesuai dengan ketentuan sementara DPRD membuat undang-undang dan melakukan pengawasan. Jadi sama-sama memiliki tugas yang sama dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan maupun pembinaan kemasyarakatan” tambah Wahid.
(HUMPRO/Ami)
(Foto : HUMPRO/Yusril,Hendry)