SIKAPI VARIAN COVID-19 OMICRON, PLT. BUPATI FOCUS PERCEPAT VAKSINASI DAN TERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN
AMUNTAI – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H. Husairi Abdi, Lc mengikuti video conference (vicon) arahan Presiden Republik Indonesia di Mess Negara Dipa Amuntai, Kamis (16/12)
Dalam arahannya Presiden Joko Widodo angkat bicara soal kasus virus corona varian B.1.1.529 atau Omicron pertama di Indonesia
Kasus pertama Omicron ini bermula dari terdeteksinya tiga orang petugas kebersihan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta.
Sebelumnya, masuknya kasus Omicron pertama diumumkan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pada Kamis pagi. Kasus pertama Omicron ini bermula dari terdeteksinya tiga orang petugas kebersihan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta.
Jokowi pun memberikan sejumlah arahan menanggapi situasi ini. Setidaknya, ada empat poin utama yang Presiden sampaikan, yakni: 1. Meminta masyarakat tidak panik; 2. Mendorong semua pihak segera vaksinasi; 3. Mewanti-wanti masyarakat memperkatat disiplin protokol kesehatan; 4. Melarang pejabat dan warga sementara bepergian keluar negeri.
Menyikapi arahan Presiden terkait varian omicron ini Plt. Bupati HSU mengatakan saat ini Pemerintah Kabupaten HSU tengah focus pada percepatan vaksinasi covid-19 di HSU guna menciptakan herd immunty (kekebalan massal) di masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Utara
Plt Bupati HSU H Husairi Abdi mengimbau dan mengajak pada masyarakat HSU yang belum mendapatkan layanan vaksin covid, agar mendatangi tempat pelayanan vaksin yang ada di puskesmas, fasilitas kesehatan yang ada di Kodim 1001 dan Polres HSU.
“Harapan kita semua, mudah-mudahan di akhir Desember 2021 nanti, capaian target vaksinasi tembus mencapai 70 persen, Dan ini saya harapkan betul-betul menjadi perhatian karena kita ingin memproteksi melindungi rakyat baik dari varian omicron yang baru ini masuk ke Indonesia” sampainya.
Meskipun sudah mendapatkan vaksin, Husairi tetap meminta masyarakat untuk tidak melupakan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari, guna memutus rantai penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Hulu Sungai Utara
(HUMPROHSU)