WABUP HSU MINTA HABITAT ORANGUTAN DILINDUNGI

WABUP HSU MINTA HABITAT ORANGUTAN DILINDUNGI

29th November 2021 Off By admin

AMUNTAI – Menindaklanjuti dengan adanya temuan spesies satwa yang dilindungi orangutan kalimantan di Desa Murung Panggang dan Desa Kayakah Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama dengan Pemerintah Kabupaten HSU terus berupaya melestarikan keberadaan orangutan di wilayah tersebut dengan melaksanakan sosialisasi perlindungan kawasan ekosistem esensial di Aula Beppelitbang HSU, Kamis (14/10/2021).

Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi mengatakan, perlunya dukungan semua pihak terlibat dari pemerintah, pihak swasta hingga masyarakat setempat dalam menjaga kawasan ekosistem esensial bagi satwa yang berada disana.

“Tentunya menjaga pengelolaan kawasan ekosistem esensial perlu adanya komitmen bersama semua pihak.” ucap Husairi.

Sementara itu Husairi menambahkan, dengan adanya temuan orangutan di HSU menjadi langkah bagus, karena menurutnya berkaca dengan daerah lain kawasan ekosistem esensial tidak hanya sebagai tempat kawasan menjaga keseimbangan alam saja tetapi juga ada menfaat peningkatan ekonomi masyarakat.

“Dengan dilibatkan semua pihak termasuk masyarakat setempat, konsisten melestarikan lingkungan dengan baik, bisa menjadi tempat ekowisata.” kata Husairi.

Terpisah, Supiani Kepala Seksi Konservasi SDA dan Ekosistem Dinas Kehutan provinsi Kalsel mengatakan, pihaknya kedepan akan membentuk forum kolaborasi untuk pengelolaan kawasan ekosistem esensial di HSU.

Diketahui, berdasarkan informasi didapat di masyarakat setempat, orangutan yang ada di Desa Kayakah dan Desa Murung Panggang tersebut sudah berada tinggal lama disana, namun belum terekspos.

Disisi lain adapun yang berpendapat orangutan yang berada di HSU itu migrasi dari orangutan di Kalimantan Tengah.

“Jadi ada 2 persepsi di masyarakat. Tetapi namun demikian karena kebaradaan orangutan itu nyata di HSU maka diperlukannya perlindungan orangutan tersebut dan habitatnya agar kedepannya satwa tersebut dengan aman.” ungkap Supiani saat ditemui crew Diskominfo HSU.

(Diskominfo/HumproHSU)