Bupati HSU Minta KOKAM Muhammadiyah Tangguh dalam Kemanusiaan
Bertempat di Halaman Pondok Pesantren Nurul Amin Muhammadiyah Alabio dilaksanakan Pembukaan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah se Banua Enam, Jum’at (17/9)
Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Drs. H. Abdul Wahid HK, MM, M.Si, Ketua DPRD HSU Almien Ashar Safari, SKM, M.Kes, Perwakilan Kodim 1001/HSU-BLG serta Pimpinan Daerah Muhammadiyah HSU.
Abdur Rahim, S.Sos perwakilan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah HSU mengatakan peserta yang mengikuti Diklatsar KOKAM se Banua Enam kali ini berjumlah 50 orang.
Fungsi utama dari KOKAM yaitu menjaga ukhuwah atau persaudaraan baik sesama manusia, sesama anak sebangsa setanah air, dan sesama umat Islam. Selain itu yang perlu diingat oleh para peserta adalah trilogi KOKAM yaitu pertama KOKAM untuk kemanusiaan artinya siapapun ketika minta pertolongan bantuan kita maka KOKAM harus siap. Yang kedua KOKAM untuk menjaga keutuhan NKRI dan keutuhan Pancasila. Ketiga KOKAM untuk ekologi yang artinya siap untuk menjaga keseimbangan kelestarian lingkungan termasuk menjaga keharmonisan sesama manusia.
Bupati HSU H. Abdul Wahid HK dalam sambutannya menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan Diklatsar KOKAM se-Banua Enam dengan tema “Membangkitkan Semangat Bela Islam dan Jiwa Cinta Tanah Air, KOKAM Pemuda Muhammadiyah se-Banua Enam”
Di Kabupaten Hulu Sungai Utara banyak sekali kita dapati organisasi kepemudaan, organisasi masyarakat, organisasi relawan dan sebagainya yang selalu turut serta membantu dalam hal kemanusiaan. Untuk itu KOKAM hendaknya bisa turut serta berperan aktif dalam segala kegiatan kemasyarakatan, kegiatan keagamaan dan penanggulangan bencana khususnya di Kabupaten HSU.
Bupati HSU berharap ketika selesai proses pengkaderan ini peserta bisa bermanfaat bagi daerah dan bisa menjadi relawan yang siap sedia, tangguh dan profesional untuk membantu membantu pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan maupun pembinaan kemasyarakatan termasuk didalamnya dalamnya penanggulangan bencana yang mungkin saja terjadi.
HumproHSU