Bupati HSU Terima Bantuan Korban Banjir dari Pemprov Kalsel
AMUNTAI – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menerima bantuan kemanusiaan terhadap korban banjir yang ada di Kabupaten HSU. Menggunakan pesawat helikopter dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Bantuan kali ini diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Ketua DPRD Provinsi Kalsel didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel di Lapangan Sepakbola Karias Amuntai, Sabtu (23/1)
Bupati HSU H. Abdul Wahid HK bersyukur dengan adanya bantuan ini sangat meringankan bagi masyarakat yang terdampak banjir.
Terhitung sejak 20 Januari 2021 sampai sekarang terhitung ada 158 desa, 10800 buah rumah, 13.372 kepala keluarga , 41.872.000 jiwa yg mengalami akibat dari banjir tahun ini.
Ditengah keprihatinan ini Bupati HSU berharap kita bisa menjalani musibah dengan ikhlas sabar dan tawakal. Walaupun kondisi saat ini di daerah lain air sudah mulai turun namun karena HSU merupakan dataran rendah serta curah hujan masih cukup tinggi, masyarakat diharapkan untuk ekstra hati-hati dan siaga.
Bantuan yang didistribusikan baik dari pemerintah provinsi, Pemerintah Kabupaten HSU dan berbagai pihak lainnya akan secepatnya diserahkan kepada masyarakat.
Bupati Wahid juga bersyukur pada saat banjir di HST dan sebagian Tabalong dan Balangan Alhamdulillah HSU belum sempat parah, ini merupakan muhasabah bagi kita semua untuk saling memperbaiki diri dan saling menjaga alam kita.
SKPD jajaran forkopimda berupaya merikngankann beban masyarakat, bahkan juga memberikan bantuan ke kab tetangga , selain upaya didaerah kita juga membantu daerah tetangganya,
Tak lupa Bupati Wahid mengapresiasi langkah Pemerintah Provinsi Kalsel dengan mengambil langkah berupa pengerukan sungai di HSU sehingga air debit air yang ada di HSU bisa lekas diarahkan ke aliran sungai Barito. Ini sangat bermanfaat besar sehingga air bisa cepat turun dan tersebar sehingga wilayah kota dan sekitarnya tidak terendam banjir
“Kami berharap dimasa akan datang pengerukan sungai ini tetap jadi program dan hendaknya jadi perhatian pempprov Kalsel di masa-masa yang akan datang” ungkap Wahid
Adapun Ketua DPRD Provinsi Kalsel H. Supian HK mengharapkan Supaya bantuan terarah tepat sasaran, jangan sampai mubadzir, jangan tertumpuk di satu titik saja sehingga ada masyarakat lain yang tidak kebagian.
Ketua DPRD juga meminta ditengah situasi musibah ini hendaknya masyarakat saling menjaga kekompakan. Gunakan medsos untuk saling memberikan informasi fakta yang bermanfaat, jangan membuat hoax yang bisa membuat keresahan di masyarakat.
(HumproHSU)