Bupati HSU Siapkan 1 Milyar dan 40 Ton Beras Bagi Korban Banjir

Bupati HSU Siapkan 1 Milyar dan 40 Ton Beras Bagi Korban Banjir

30th January 2021 0 By admin

AMUNTAI – Terhitung sejak hari Minggu hingga saat ini debit air dari aliran Sungai Balangan dan Tabalong terus meningkat. Hal ini menyebabkan Kabupaten Hulu Sungai Utara terdampak banjir kiriman karena HSU yang merupakan daerah dataran rendah.

Dari data yang terhimpun sebanyak 104 desa, 6.000 lebih KK dan 20.000 lebih jiwa terdampak banjir di Kabupaten HSU.

Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten HSU sudah menyiapkan anggaran untuk untuk dukungan logistik tahap pertama sebesar Rp.1 milyar. Pemkab HSU juga mendatangkan 40 ton beras yang selanjutnya akan dibagikan ke masyarakat yang membutuhkan.

“Alhamdulillah kemaren Senin 18 Januari 2021 kita juga sudah membagikan 20 paket sembako untuk masyarakat di beberapa kecamatan yang terdampak banjir, diantaranya kecamatan Banjang dan Amuntai Utara” ucapnya

Adapun pada hari ini Bupati HSU didampingi DPRD HSU, Kapolres HSU, Dandim 1001/Amuntai-Balangan, Kepala BPBD, dan Kepala Dinas Sosial membagikan bantuan sembako ke beberapa titik di HSU. Antara lain Kecamatan Amuntai Selatan di Desa Kota Raja dan Desa Kayakah, Kecamatan Amuntai Utara di desa Tabalong Mati, Panangkalaan Hulu, Kamayahan dan Tebing Lering.

Bupati Wahid juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap bersabar sambil melakukan koordinasi dengan pihak desa, kecamatan ataupun kabupaten agar sesegera mungkin bisa ditindaklanjuti apa saja yang menjadi laporan dari masyarakat.

Kepada para kepala desa juga bupati meminta agar sesegeranya menyiapkan tempat evakuasi, dapur umum dan tempat pengungsian bagi masyarakat yang terdampak banjir.

Tak lupa bupati Wahid berterimakasih kepada para masyarakat, relawan dan donator yang tak kenal lelah saling membantu dalam evakuasi korban banjir ataupun bantuan sembako serta bantuan lainnya.

Bupati Wahid juga mengingatkan agar masyarakat ataupun relawan tetap mematuhi disiplin protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan.

Bupati Wahid juga meminta masyarakat yang aktif di media sosial untuk saling membantu memberikan pencerahan agar dalam suasana pandemi Covid-19 maupun suasana banjir ini kita mendapatkan suguhan informasi yang positif dan bisa memberikan ketenangan.

“Tetaplah kita saling bersilaturahmi, kekompakan dan saling memberikan bantuan satu dengan lainnya. Sehingga betapapun musibah bencana yang kita hadapi kita bisa merasa ringan dengan saling menjaga kekompakan, silaturahmi, kebersamaan dan persaudaraan” tambah Wahid.

(HumproHSU)